Ketua DPRD Kuningan Singgung Husnul Khotimah, Presma STIS: Hati-hati Berbicara

Ketua DPRD Kuningan Singgung Husnul Khotimah, Presma STIS: Hati-hati Berbicara

KUNINGAN - Pernyataan Ketua DPRD Kabupaten Kuningan Nuzul Rachdy tentang \"limbah\" Ponpes Husnul khotimah menuai protes berbagai kalangan. Salah satunya disampaikan langsung Presiden Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Husnul Khotimah, Dendy Mochamad Fauzan.

Menurut Fauzan, pernyataan yang disampaikan ketua DPRD tersebut seharusnya mampu memilih kata yang tepat dan berhati-hati dalam berbicara. Tidak menyinggung perasaan masyarakat yang sedang berduka.

\"Saya sebagai mahasiswa STIS Husnul Khotimah sangat geram dan menyayangkan pernyataan Ketua DPRD Kabupaten Kuningan tersebut, yang menyatakan bahwa jangan sampai Ponpes Husnul Khotimah ini hanya jadi pembawa limbah. Limbah wabah dan limbah segalanya. Statement tersebut haruslah dapat dijelaskan dan dipertanggungjawabkan oleh beliau selaku ketua DPRD Kabupaten Kuningan secara objektif dan logis karena kedudukannya sebagai pejabat publik yang terikat oleh Kode Etik dan sebagai warga negara yang harus memiliki perlakuan yang sama di hadapan hukum,\" kecam Fauzan dalam rilis yang diterima radarcirebon.com, Senin (5/10).

Baca juga:

Pemakaman Korban Covid-19 di Gunungjati Ricuh, Warga Buka Peti

Ketua DPRD Kuningan Banjir Kecaman

Gara-gara Statemen “Jangan Hanya Bawa Limbah”, Ketua DPRD Kuningan Dikecam

Adapun ketika adanya santri yang terpapar wabah Covid-19, menurut Fauzan, adalah hal yang sama sekali tidak dikehendaki. Dan wabah ini bisa menjangkit kepada siapa pun.

\"Siapa pun yang terkena musibah harus kita berikan empati, bukan dijauhi apalagi dimusuhi,\" ujarnya.

Selama ini, lanjut Fauzan, Pesantren Husnul Khotimah telah berperan dan berkontribusi dalam segala aspek kehidupan masyarakat di Kuningan. Keberadaannya telah membawa nama baik Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan baik di tingkat nasional ataupun internasional atas prestasi-prestasi santrinya maupun para ustadnya.

\"Sebaik apa pun kita tidak menutup kemungkinan akan ada pihak yang membenci kita, bahkan mengucapkan perkataan yang menyakitkan kepada dan tentang kita. Dan Kami jadikan sebagian kamu sebagai cobaan bagi yang lain. Maukah kamu bersabar? Dan Tuhanmu Maha Melihat,\" ucap Fauzan mengutip
Quran Surah Al-Furqan:20.

Dalam hal penanggulangan wabah Covid-19, Fauzan menegaskan, sudah sepatutnya menjadi tanggung jawab bersama. (fik)

https://youtu.be/ss_5MjBrRSI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: